Ponari versi Banyuwangian |
Adakah diantara anda yang pernah mencicip air ajaib Ponari? Rindu ingin bernostalgia dengannya? Atau malah belum mencoba sama sekali karena capek ngantri. Kini tak perlu khawatir lagi, segera cobalah yang satu ini, air suci Gua Maria*jeng jeeeeeng!!!* (as seen on TV)

Menurut penuturan mbah Jumadi, seorang juru kunci makam Gua Maria, kira-kira 57 tahun silam hiduplah seorang romo/pastur Belanda yang menjadikan tempat ini peribadatan. Selanjutnya, karena aku malas menulis, singkat cerita jadilah tempat ini Gua Maria.

Disebut Gua Maria karena tempat ini terdiri dari dua pos utama, Gua dan Maria. Pos pertama adalah patung Mother Maria dan pos kedua terletak di sebelah kiri patung yaitu Gua Semedi. Sedangkan asal sebutan Jatiningrum, aku belum tahu. Padahal semua pos berada dibawah naungan puluhan pohon saman yang rimbun sejuk, bukan pohon jati. Sejak pintu masuk hingga menuju gua semedi, dahan saman meneduhi perjalananmu (Gua Maria Samaningrum???). Sepanas apapun sengatan matahari di luar sana dijamin tempat ini baik untuk berlindung. Lalu dimana letak air suci? Air suci terletak di dalam sumur suci sebelah kanan patung. Air ini berasal dari sumber yang kata mbah Jumadi, kalau digali lebih dalam lagi bisa MUNCRAT!
Banyak cerita menarik disini. Salah satunya adalah cerita seorang Pak Haji asal Surabaya yang beragama Islam*oh, ada pak haji selain islam?*. Dia tak memiliki anak selama belasan tahun. Setelah minum air ini, kata mbah Jumadi lagi, akhirnya dia bisa memiliki keturunan. Begitu pula dengan seorang pasien asal Muncar yang telah menghabiskan puluhan juta untuk berobat. Setelah minum air ini, sirnalah penyakit menahun itu. Masih banyak lagi cerita-cerita menarik tentang Gua Maria. Namun yang lebih menarik adalah tempat ini tidak hanya dikunjungi oleh umat Kristiani saja, tetapi juga berbagai agama dan keyakinan. Namun satu hal yang perlu dicatat, syirik dan kepercayaan kadang tak bersela. Kalau kamu masih mempercayai Tuhan, air apapun yang kamu minum, kalau kamu yakin bahwa itu semata-mata hanyalah media dari Tuhan untuk menyembuhkan, maka ambillah*kok malah ndalil*.
![&[] kado](http://mail.yimg.com/ok/u/assets/img/emoticons/75.gif)
Mencapai Gua Maria |
Gua Maria terletak di kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi selatan. Jalan aspal mulus. Searah menuju Grajagan. Sebelum Grajagan terdapat rambu menuju Gua Maria. Tersedia sarana transportasi menuju kesana sesuai rute. Baik dari Banyuwangi kota ataupun Kalibaru yang bertemu di pertigaan Benculuk.
Bis dari arah Banyuwangi kotaà pertigaan Benculuk IDR 5.000, Kalibaruàpertigaan Benculuk IDR 8.000. Pertigaan BenculukàGua Maria naik angkot sekitar IDR 10.000
No comments:
Post a Comment